Happy Birthday!
Ulang
tahun merupakan
salah satu momen bersejarah yang ditunggu oleh seluruh penduduk di muka bumi
ini. Berbagai sebutan di berikan untuk memberi nama tertentu di angka khusus
pada momen ulang tahun. Sweet seventeen, silver age, golden age dan lainnya. Di
momen ulang tahun,
berbagai macam kegiatan sakral pun dilakukan. Ada yang meniup lilin angka
umurnya, ada yang sedang memotong kue tar dan saling mencolek krim kuenya dan
tentu saja ada yang melakukan syukuran bersama tetangga dan keluarga. Rasanya
haru ketika banyak orang yang datang ataupun
mengirimkan teks pendek kepada kita dengan doa terbaik yang mereka
hadiahkan. Semoga ini, semoga itu, semoga begini, semoga begitu, dan sebagainya
yang kemudian di tutup dengan kata aamiin. Satu hari dalam setahun yang membuat
kita merasa menjadi seorang tokoh utama yang paling berbahagia.
Momen
ulang tahun tidak hanya memberikan kebahagian di satu pihak yang berulang tahun saja, tapi momen ulang tahun
juga memberikan sentuhan yang membuat hanyut dalam kebahagiaan pada orang-orang yang turut
merayakan. Seluruh orang tua, kakak, adik, sahabat, teman dan pasangan,
memberikan kado dan ucapan dengan versi terbaik yang mereka miliki.
Namun
apa jadinya bila hari yang begitu dinantikan, kini justru dihindari
karena sesuatu hal buruk terjadi disaat
itu ? Mungkin tidak semua orang merasakan hari ulang tahunnya adalah hari yang
baik, dan mungkin tidak semua orang merasa beruntung saat di hari ulang
tahunnya karena tak seorang pun dari yang ia miliki memberikan doa terbaik untuknya. Bahkan bisa saja tangis penyesalan yang keluar dari
matanya. Air mata yang mengisahkan satu kejadian, terselimutkan kata
“seandainya” yang bahkan saat ini tak bisa ia tatap tegak dan terkesan
pahit dihatinya. Semuanya tak bisa dianggap sama ketika merasa, dan semuanya
tak bisa sepakat untuk satu perayaan.
Kita tidak bisa satu paham ketika menentukan arah kiri atau
kanan mobil melaju di jalan raya, saat kita saling bersebrangan. Kita tidak bisa
menentukan seberapa panjangnya perjalanan bila kita memulai pada titik yang
berbeda. Dan kita tidak bisa sepakat saat merasakan terjangan ombak, yang padahal kita berada di garis
pantai yang berbeda.
Tapi walaupun benar kejadian menyedihkan itu terjadi di saat ulang
tahunmu, satu hal yang harus kita ingat, ulang tahun itu merupakan momen yang mengizinkan kita untuk mengingat tentang hari dimana
kita di lahirkan. Akan ada orang yang sedang tersenyum saat kita membuka
mata di dunia ini. Maka mengapa kamu harus membenci hari lahir mu ?
jika kamu berada disana dan bertepatan dengan hari lahir mu, itu semua
bukanlah kesalahan mu dan cukuplah menjadi lembaran cerita yang
mengisi puzzle kehidupan ini. Biarkanlah kisah itu
memberi warna dalam buku hidupmu yang justru akan memperindah kisahmu pada
akhirnya.
Momen ulang tahun adalah saat yang mengingatkan kita bahwa kita telah ada di dunia ini dalam hitungan angka yang terus bertambah. Memang benar bila ulang tahun mengisyaratkan bahwa umur kita semakin terkikis. Masa kita di dunia ini semakin tinggal sedikit. Tapi walaupun hidup yang tinggal sebentar dalam hitungan umur, ulang tahun ini juga memberikan keselarasan umur dan kedewasaan yang membuat kita semakin bisa mengerti tentang pola kehidupan yang semakin “aneh” jalannya.Untuk semua momen ulang tahun ditanggal berapapun itu. selamat ulang tahun. Semoga selalu berbahagia dan selalu tertawa.
Mari jadikan momen ulang tahun sebagai momen pengingat tentang
hadirnya kita disini, dan mari manfaatkan waktu yang singkat untuk meninggalkan kisah berkesan yang tak
terlupakan.
Komentar
Posting Komentar